RADAR TEGAL – Bukan hal yang mudah untuk tetap hidup menjadi seorang musisi apa lagi musisi daerah yang minim pengalaman. Tetapi hal tersebut tidak berlaku bagi pria asal Tegal ini. Dia adalah Mukhamad Adnin Kurniawan, seorang pemain Keybord sekaligus pengusaha panggung yang telah lama berkecimpung di dunia musik.
Pria yang biasa dipanggil Adnin ini tinggal di jalan Pala Timur 1B nomor 24 Mejasem. Saat bertemu dengan radartegal.id, ia bercerita banyak tentang perjalanan panjang karier musiknya. Bahkan ia sampai bisa menuju ibu kota dan kenal dengan beberapa musisi besar ibu kota. Tetapi hal tersebut tak mematahkan semangatnya untuk tetap konsisten di dunia music untuk lebih maju dan berkembang.
Adnin bermain musik sejak kelas 1 SMA dengan mengikuti beberapa festifal pelajar, bermain di cafe dan acara pernikahan. Ia sempat merantau ke kota Semarang selama empat tahun, tetapi karena sudah menjadi hobi, ia tetap bermain music.
“Kalau main music itu harus konsisten dan jangan pernah cepat puas dengan hasil pencapaiannya. Jika ingin berkembang dan maju tidak boleh pilih-pilih panggung. Jam terbang itu sangatlah penting untuk seorang musisi, apalagi banyak musisi baru yang muncul tiap tahun. Untuk bisa bertahan saja sudah cukup baik,” tutur Adnin.
Merambah Ibu Kota
Berawal dari iseng kenalan dengan seorang musisi di media sosial yang bernama Meity Yusuf. Ternyata dari beberapa foto profilnya banyak bermain dengan musisi top Indonesia seperti Fariz RM dan musisi besar lainnya.
Dari kenalan akhirnya berlanjut chattingan sampai mengajak project untuk bergabung di grup KUBI (Keybord untuk Bangsa Indonesia) yang beranggotakan pemain-pemain Keybord TOP Indonesia. Adnin merupakan satu-satunya anggota KUBI yang berasal dari kota Tegal.
Seperti sebuah keberuntungan yang awalnya sekilas kurang percaya diri bertemu pemain-pemain Keybord ternama di Indonesia, karena ketat dan keras sekali persaingan di dunia music.
Dengan berjalanya waktu, di tahun 2019 Adnin mendapat kesempatan besar untuk rekaman dan membuat video klip di PT. DSS (Don System Suara Indonesia). PT. DSS merupakan perusahan sound dan salah satu vendor ternama di Indonesia. Bersama teman-teman KUBI dangdut diantaranya ada Donny Hardono (owner DSS), Prass Audensi band penyanyi kondang Yopie Latul sang pelantun lagu Poco-poco. Selanjunya ada Btamam Husein, Teffy Mayne, Donny Mokoginta yang merupakan guitar Bondan Prakoso. Yang lainnya ada Kang Pupun, Dhidhi Cikeyza, Budi Emperium, Tedja dan kawan-kawan.
Dalam waktu dekat, Adnin akan ikut konser besar bersama komunitas keybordist untuk bangsa (KUBI). Pada konser besar ini, 160 pemain Keybord akan main bareng dalam satu panggung.
Tahun 2022 lalu, RHR berhasil mencatat komunitas KUBI sebagai peraih rekor dunia. RHR beranggotakan puluhan Keybordist ternama di Indonesia seperti Indra Lesmana, Abadi Soesman, Purwa Caraka, Adi Adrian, Aisha Sudiarso, Dian HP.
Berikutnya ada Diddi Agephe, Andy Bayou, Ferdinand Marsa, Iwang Noorsaid, Kak Nunuk, Levi Gunardi, Marusya Nainggolan, dan masih banyak kiboardist yang lain. (*)
