RADAR TEGAL – Masih berbicara tentang musibah kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Kali ini Polri telah berhasil menguak penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang.
Sebelumnya, kebakaran Depo Pertamina Plumpang terjadi pada 3 Maret 2023. Kapolri mengungkapkan bahwa penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang ini karena beberapa hal.
Pada kebakaran ini, Info terbaru dari korban yaitu, 49 orang luka-luka dan 19 orang meninggal. Sebelumnya Pertamina juga sudah melakukan investigasi terkait penyebab kebakaran Depo Pertamina itu.
Berikut penyebab kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Simak info selengkapnya, dan baca artikel ini sampai habis.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap bahwa kebakaran depo pertamina ini karena adanya gangguan teknis. Gangguan ini ketika proses pengisian bahan bakar Pertamax yang Depo Pertamina Plumpang lakukan.
Sebelum insiden kebakaran yang melanda pemukiman warga, Koja, Jakarta Utara sudah ada gangguan di Depo Pertamina itu. Fakta tersebut sigit sampaikan melakukan peninjauan langsung dengan tim dan jajarannya.
BACA JUGA – Depo Pertamina Plumpang Kebakaran, 14 Meninggal, 42 Luka-luka
Penyebab adanya kebakaran
Saat Investigasi berlangsung jajaran Polri melakukan bersama pihak Pertamina dalam rangka melakukan investigasi atas kejadian kebakaran.
“Bisa kita jelaskan kejadian kemarin kurang lebih jam 20.00 WIB, sedang terjadi pengisian penerimaan minyak jenis pertamax dari Balongan diterima di Depo Plumpang,” kata Kapolri kepada wartawan pada 4 maret.
“Kemudian terjadi suatu gangguan teknis yang kemudian mengakibatkan tekanan berlebih. Setelah itu dapat terjadi peristiwa terbakar,” jelas Sigit.
Meski demikian, Sigit belum bisa menyebutkan secara jelas gangguan teknis yang ia maksud. Atau apakah terjadi karena kebocoran atau ada hal lain. Sampai saat ini Polri bersama pihak Pertamina masih melakukan investigasi guna mengungkap sumber api.
“Nah tentunya untuk mencari tahu sumber apinya ini masih dilakukan pendalaman. Saat ini masih kita lakukan pemeriksaan saksi-saksi, CCTV, dan hal-hal yang kita perlukan yang sifatnya sangat teknis,” ungkapnya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan akan melakukan investigasi sesuai scientific investigation atau metode ilmiah. Jendral bintang empat itu belum bisa menyebut apakah ada kebocoran atau ada gangguan lainnya karena masih dalam proses investigasi.
“Kemudian mengakibatkan peristiwa terbakar, ataukah ada kebocoran, ataukah ada hal lain. Kita akan dalami dengan investigasi yang jelas nanti pada waktunya setelah investigasi selesai semua akan dijelaskan,” ujarnya.
Hingga saat ini penyebab kebabakaran Depo Pertamina itu masih belum jelas penyebabnya. Kapolri beserta jajaran dan pihak pertamina masih mendalami kasus tersebut.
BACA JUGA – Profil Dirut Pertamina Nicke Widyawati, yang Diusulkan Dicopot Usai Depo Pertamina Plumpang Terbakar
Demikian artikel tentang, Kapolri Ungkap Penyebab Kebakaran Depo Pertamina Plumpang: Ada Gangguan Teknis dan Tekanan Berlebih. Semoga artikel ini bermanfaat bagi pembaca semua.***