RADAR TEGAL – Pemkab Brebes melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) bakal mengebut pembangunan infrastruktur di Kabupaten Brebes. Baik itu perbaikan jalan, perbaikan sistem drainase, maupun pembangunan dan renovasi gedung pelayanan.
Tahun ini, DPU Brebes bakal menggelontor lebih dari Rp69,5 miliar untuk pembangunan infrastruktur. Total anggaran itu bersumber dari APBD Brebes, Bantuan Gubernur, dan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah pusat.
Dari total anggaran itu, mayoritas untuk perbaikan jalan. Ada empat ruas peningkatan jalan yang bakal menelan anggaran cukup besar. Sementara ratusan ruas jalan lainnya perbaikannya dengan cara perawatan.
Perbaikan jalan yang bakal menelan anggaran cukup besar di antaranya peningkatan jalan Cikakak-Banjarharjo (DAK) Rp6,8 miliar, peningkatan jalan Kretek-Kaligua (DAK) Rp20,7 miliar, Peningkatan Jalan Poros Dukuh Cilik – Dukuh Kaliwadas Desa Dawuhan Kecamatan Sirampog (Bangub) Rp7,5 miliar.
“Ada juga ruas jalan yang akan perbaikannya dengan anggaran Rp1 miliar ke bawah. Dan ada juga 191 paket pekerjaan di Bidang Bina Marga untuk perbaikan jalan dengan nilai di bawah Rp200 juta,” kata Kepala DPU Brebes, Sutaryono, melalui Kepala Bidang Perencanaan DPU Brebes, Agus Pramono Senin 27 Februari 2023.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, untuk Bidang Cipta Karya, pihaknya akan melakukan Penataan Koridor Jl. Diponegoro Rp10 miliar. Kemudian Penataan saluran drainase IKK Losari Rp500 juta, dan penataan saluran drainase kawasan Kauman Rp 500 juta.
Ada juga 23 paket pekerjaan di Bidang Cipta Karya untuk pengelolaan dan pengembangan sistem drainase dengan nilai di bawah Rp200 juta.
Selanjutnya, pembangunan Kantor Polsek Jatibarang Rp2 miliar dan Lapangan Tenis Kodim Rp1 miliar. Serta rehab atap gedung Paripurna DPRD Brebes Rp799 juta. Serta 7 paket pekerjaan di Bidang Cipta Karya untuk penataan bangunan gedung dengan nilai di bawah Rp200 juta.
“Yang kami umumkan di akun media sosial DPU Brebes itu sebelum rasionalisasi anggaran. Saat ini rasionalisasi masih on progres dan intinya setelah rasionalisasi pasti ada perubahan,” tandasnya.***