RADAR TEGAL – Sunscreen dan sunblock saat ini menjelma menjadi kebutuhan pokok bagi kaum hawa. Utamanya ibu-ibu dan remaja putri yang takut terpapar sinar matahari.
Umumnya mereka kuatir kulit wajahnya menghitam atau kusam saat berada di bawah paparan sang surya. Pendek kata tak glowing lagi istilahnya.
Berbeda dengan dulu, kini semakin banyak orang yang mulai mempedulikan perlindungan kulitnya. Utamanya saat beraktivitas di siang hari untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap kesehatan kulitnya.
Itulah sebabnya mereka rela merogoh koceknya dalam-dalam, untuk melakukan beberapa upaya sekaligus treatment. Antara lain mulai dari menggunakan tabir surya, seperti sunscreen, sunblock, hingga baju lengan panjang, topi, dan payung.
Mereka sadar, paparan sinar matahari berlebih bisa membuat dampak buruk untuk kesehatan kulitnya. Sejumlah risiko sangat berpotensi terjadi akibat paparan langsung sinar matahari ke kulit seseorang jika tanpa perlindungan.
Yang diperlu ibu-ibu dan remaja ketahui, reaksi kulit setiap orang akan berbeda-beda, tergantung seberapa besar sensitivitasnya. Ada yang merasakan kulitnya terbakar, ada yang mengelupas, bintik-bintik hitam serta mulai menggelap.
Sementara untuk pemulihannya dibutuhkan banyak biaya dan waktu. Karena itu, banyak yang akhirnya memilih untuk fokus pada bagian pencegahan.
Perbedaan Sunscreen dan Sunblock
Satu di antaranya yang paling praktis adalah penggunaan tabir surya. Hanya saja, masih banyak sekali orang yang belum mengetahui apa perbedaan antara sunscreen dan sunblock.
Umumnya mereka hanya memakainya secara acak tanpa tahu persis perbedaan dan kegunaan di antara dua produk perlindungan kulit tersebut. Ini menyangkut efisiensi dan mendapatkan hasil yang maksimal.
Karena itu, penting untuk mengetahui apa perbedaan dan peruntukkan masing-masing produk sebelum diaplikasikan ke tubuh dan kulit Anda beberapa waktu ke depan.
Sunscreen merupakan tabir surya yang bisa menyerap ke wajah dan melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Sunscreen mampu menghalau segala bahaya sinar UVA.
Penggunaan produk yang satu ini biasanya secara merata mengoleskannya ke wajah untuk menjaga dari sinar UVA. Pasalnya, paparan sinar tersebut bisa membuat wajah mengalami berbagai hal penyebab penuaan dini.
Mulai dari flek hitam dan keriput pada wajah. Karenanya menggunakan produk biasanya untuk aktivitas dalam ruangan atau tidak terlalu lama di outdoor.
Penggunaan Sehari-hari
Menggunakan sunscreen sehari-hari kan terasa nyaman, karena teksturnya yang memang lebih mudah menyerap dan tidak meninggalkan bekas putih setelah pemakaian. Karenanya, banyak yang akhirnya memilih sunscreen setelah merasakan kepraktisannya.
Hanya saja karena tergolong ringan, mengaplikasikan penggunaanya berulang setiap 2 jam sekali sangat baik. Dengan cara tersebut hasilnya bisa maksimal, utamanya untuk melindungi kesehatan kulit Anda nantinya.
Berbeda dari sunscreen, ternyata sunblock fungsinya sedikit lebih luas. Sunblock bisa melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang lebih kompleks, yakni UVA dan UVB.
Banyak orang menyarankan menggunakan sunblock saat beraktivitas di outdoor dalam durasi waktu yang lumayan lama. Produk ini cocok penggunaannya saat Anda sedang berlibur di pantai, menonton konser, dan beragam aktivitas outdoor lainnya.
Pasalnya, kandungannya mampu menahan sinar matahari lebih kuat dan lebih tahan lama. Hanya saja, biasanya akan meninggalkan noda putih pada tubuh setelah pemakaian.
Setelah mengetahui beberapa perbedaan tersebut, harapannya Anda bisa memilih sesuai dengan kebutuhan. Pilih sesuai kebutuhan dan aplikasikan secara rutin.
Sebab, hasilnya tidak akan terlihat jika pemakaiannya tidak rutin untuk kegiatan sehari-hari. Jangan sampai kulit Anda rusak hanya karena tidak terrawat sejak sekarang.
Saat ini sudah banyak produk sunscreen dan sunblock yang beredar luas di pasaran. Anda bisa memilih sesuai dengan budget yang pas untuk diri Anda sendiri.
Anda bisa memilih mau menggunakan jenis apapun, selagi pemakaiannya rutin. Mulailah berinvestasi pada kecantikan dan kesehatan kulit sedari muda sebelum terlambat di masa tua nantinya. (*)