RADAR TEGAL – Instagram akan merubah tampilan dengan menyederhanakan navigasi. Salah satunya menghilangkan tab Toko atau Shop.
Merujuk laman Techcrunch, pihak Instagram telah mengumumkan rencana untuk merubah tampilan itu. Setelah sebelumnya, pengguna merasa mengalami kendala saat akan memposting sesuatu.
Selain menghilangkan tab toko, juga lainnya yakni mengembalikan tanda plus (+) ke bagian depan dan tengah di bawah aplikasi. Rencananya, Instagram akan merubah tampilan mulai Februari 2023.
Dengan merubah tampilan tombol reels akan berpindah di sebelah kanan Tulis berubah dari posisi utamanya. Pada desain sebelumnya, memang cukup kontroversial.
Sebab, pengguna merasa seolah-olah perusahaan memaksa mereka untuk menggunakan produk baru pada aplikasi. Hal itu berdampak mengorbankan pengalaman pengguna.
Baca Juga: Venna Melinda Terbaring Lemah di RS usai Diduga Menjadi Korban KDRT Ferry Irawan
Manajemen Instagram pertama kali merubah tampilannya pada tahun 2020 dengan memindahkan tab gulungan ke tengah menu. Kemudian, mengganti tab aktivitas populer dengan shop atau toko.
Tombol Tulis dan aktivitas juga berpindah ke kanan atas layar utama. Sehingga, membuat pengguna lebih sulit menemukannya.
Meskipun pihak Instagram sudah menjelaskan untuk memudahkan pengguna untuk mengakses rangkaian produk yang diperluas. Namun, beberapa bulan terakhir hal itu memicu reaksi dari beberapa pengguna.
Salah satunya pengguna Instagram dengan profil tinggi. Mereka mengeluhkan perubahan desain navigasi itu ke keluhan pengguna.
Salah satunya bahkan memposting gambar ke Instagramnya dan mengingatkan kepada perusahaan untuk membuat Instagram. Serta berhenti mencoba menjadi tiktok .
Dia kemudian terus menyuarakan keluhannya itu dengan membuat postingan si insta story-nya. Para selebriti juga merasa kecewa dengan adanya perubahan pada feed Instagram yang lebih sering mendorong konten video dan postingan yang direkomendasikan, dari pada foto yang membantu mereka menjadi terkenal.
Alhasil, keluhan-keluhan itu mendapatkan respon dari Instagram. Kepala Instagram Adam Mosseri pun pada akhirnya memberikan tanggapan atas kritik itu.
Dia kemudian meyakinkan pengguna jika foto masih bisa menjadi prioritas. Dirinya juga mengatasi rasa frustrasi
Namun aksi tersebut menarik perhatian Instagram, membuat kepala Instagram Adam Mosseri menanggapi kritik tersebut untuk meyakinkan pengguna bahwa foto masih menjadi prioritas.
Dia juga mengatasi rasa frustrasi dengan meningkatnya jumlah postingan yang disarankan secara algoritme di umpan pengguna. Yang, tampaknya merupakan upaya Instagram untuk membuat halaman TikTok’s For You versinya sendiri.
Memang, desain ulang navigasi yang akan datang tidak akan menjawab semua keluhan pengguna.
Memindahkan tombol tidak berarti umpan itu sendiri akan berubah, tetapi setidaknya akan menawarkan pengalaman yang lebih sederhana bagi pengguna yang hanya ingin memposting foto mereka, seperti sebelumnya.
Kemudian, memprioritaskan ulang tombol Tulis, maka pengguna mungkin merasa terdorong untuk kembali memposting foto. (*)