:

Misteri Keberadaan sang Ayah, di Balik Kemasan Kaleng Khong Guan yang Legendaris


Sejarah Khong Guan dan misteri ketiadaan sosok ayah di kalengnya
Sejarah Khong Guan dan misteri ketiadaan sosok ayah di kalengnya

RADAR TEGAL – Biskuit Khong Guan adalah merek yang sudah tidak asing lagi di telinga kita. Ya, biskuit dalam kemasan kaleng ini adalah salah satu camilan keluarga legendaris. Dalam momen-momen tertentu seperti lebaran, kehadiran biskuit kaleng ini nyaris ada di semua rumah.

Kepopulerannya tersebut membuat Khong Guan memiliki gelar sebagai hidangan khas lebaran. Isinya yang banyak dan bervariasi dalam satu kemasan kaleng besar ini membuatnya cukup awet. Apalagi, dalam momen tertentu seperti perayaan lebaran yang bisa berlangsung hingga satu minggu.

Meskipun menjadi biskuit paling populer di Indonesia, ternyata produk ini bukan berasal dari Indonesia, loh. Rupanya, Khong Guan adalah nama perusahaan bidang industri makanan yang basisnya berada di Singapura, tetapi sangat terkenal bahkan jadi kegemaran masyarakat Indonesia.

Bahkan, kepopulerannya ini juga menarik minat warga Indonesia kepada kemasan Khong Guan yang khas. Kemasan kaleng biskuit ini menampilkan gambar keluarga yang sedang menikmati hidangan bersama. Tetapi, gambar sederhana ini bisa menciptakan beragam misteri menarik. Kok bisa, sih?

BACA JUGA: Sejarah Minyak Tawon, Racikan Minyak Gosok Alami dari Makassar

Sejarah sebelum jadi biskuit khas lebaran

Dua kakak beradik dari Fujian, Tiongkok, yaitu Chew Choo Keng dan Chew Choo Han berimigrasi ke Singapura. Sebagai jalan untuk mencari nafkah, mereka bekerja di suatu pabrik lokal yang memproduksi biskuit, sampai Jepang datang menginvasi Singapura.

Kedua bersaudara itu mengungsi ke Perak, Malaysia. Di sana, mereka berjualan biskuit buatan tangan dan cukup laris. Begitu kembali ke Singapura setelah terbebas dari Jepang, mereka melanjutkan usaha itu. Kebetulan, mereka menemukan mesin produksi biskuit yang rusak karena perang.

Akhirnya, dengan mesin-mesin tua tersebut, kakak beradik itu membuat biskuit. Bisnis mereka berkembang pesat hingga pabrik Khong Guan secara resmi berdiri para 1947. Karena penjualan yang sangat baik, pabrik ini juga berhasil berdiri di negara Asia Tenggara lainnya, salah satunya Indonesia.

Di Indonesia, produk paling populer adalah Khong Guan Biscuits, yaitu produk biskuit kalengan yang berisi berbagai varian biskuit. Biskuit kalengan ini selalu ada dalam perayaan lebaran masyarakat Indonesia. Tidak hanya itu, ada juga kisah unik mengenai gambar dalam kemasan kaleng biskuit ini.

BACA JUGA: Crazy Rich Pertama Indonesia, sang Raja Gula Oei Tiong Ham

Misteri tidak adanya sosok ayah

Salah satu yang menjadi ciri khas dari kemasan kaleng biskuit ini adalah gambar yang terpampang. Gambar di kaleng ini merupakan ilustrasi keluarga yang terdiri dari seorang ibu dan dua orang anak laki-laki dan perempuan. Keluarga ini terlihat sedang menikmati biskuit dan teh.

Yang menjadi sorotan adalah bahwa di ilustrasi tersebut tidak ada sosok ayah. Inilah yang kemudian menjadi misteri yang beredar, hingga orang-orang membuat teori-teori unik mengenai ketiadaannya sang ayah ini.

Ada yang mengatakan bahwa sang ayah lah yang mengabadikan gambar tersebut, sehingga dia tidak ikut dalam foto. Pendapat lain mengatakan bahwa keluarga tersebut broken home, ada juga yang bilang ayahnya seperti Bang Toyib yang tidak pernah pulang.

Semua teori-teori itu tentunya hanya untuk lucu-lucuan dan candaan, ya. Sebenarnya, ada alasan mengapa kepala keluarga dalam gambar di kaleng biskuit itu tidak menampakkan dirinya.

Pelukis dari ilustrasi dalam kemasan biskuit itu adalah Bernardus Prasodjo. Lukisan yang dia buat tersebut mengikuti perminataan pesanan perusahaan saja. Sebelumnya, Bernardus mengikuti contoh ilustrasi dengan memberi beberapa perubahan.

Nah, ilustrasi yang jadi gambaran dari lukisannya berasal dari sebuah ilustrasi dalam buku anak oleh Harry wingfield pada tahun 1959. Dalam buku itu sendiri, anak-anak dengan ibunya sedang meminum teh di sore hari sebelum ayah pulang dari kerja.

Itulah asal usul dari biskuit kaleng Khong Guan. Jadi, misteri tentang sosok ayah di kemasannya sudah terpecahkan, ya! Bagaimana menurutmu?***

Ikuti Kami di

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *