RADAR TEGAL – Beberapa hari terakhir, pertigaan Pasar Bawang yang menuju Desa Luwungragi Kecamatan Bulakamba tergenang banjir. Dugaan penyebab banjir tersebut saluran drainase di jalan nasional (Pantura) dan jembatan yang amblas.
Para pengguna jalan banyak yang mengeluhkan banjir ini. Salah seorang pengguna jalan, Imah (20) mengaku kaget saat melintas di ruas tersebut.
Sebab, tepat di pertigaan lampu merah Pasar Bawang tersebut tergenang banjir.
BACA JUGA: Isu Kelangkaan Pupuk Bersubsidi, Ini Penjelasan DPKP Brebes
“Pas tadi lewat kaget, ko banjir. Padahal, sebelah selatannya gak banjir,” ujarnya, Kamis 12 Januari 2023.
Menanggapi hal itu, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Brebes langsung mengecek ke lapangan.
Kepala DPU Kabupaten Brebes Sutaryono melalui Kasi Penataan Bangunan dan Penyehatan Lingkungan (PBPL) Bidang Cipta Karya M. Idrus mengatakan, banjir di Pertigaan Pasar Bawang karena ada sumbatan. Sumbatan yang terjadi di saluran drainase Jalan Pantura membuat aliran air tidak berjalan normal.
“Selain itu, adanya jembatan di saluran drainase yang amblas membuat aliran air ke arah barat menuju sungai di Bangsri terhambat,” ujarnya.
BACA JUGA: Kades dan 3 Perangkat di Brebes Mengundurkan Diri
Idrus menjelaskan, saat ini pihaknya telah melakukan penanganan yang bersifat sementara. Yakni, pihaknya membersihkan saluran yang guna melancarkan aliran air akibat sumbatan.
“Sumbatan ini karena adanya endapan dan tanaman serta rumput liar. Jadi tadi kita bersihkan. Ini sifatnya sementara agar tidak terjadi genangan,” jelansya.
Dia menambahkan, untuk penanganan agar pertigaan Pasar Bawang tidak banjir memang harus ada penanganan lebih lanjut. Yaitu, harus ada pembongkaran atau revitalisasi jembatan yang ambles di sepanjang saluran drainase Jalan Pantura. (*)
